TEKSTUAL.COM – Prestasi membanggakan diraih atlet Bontang di tengah mewabahnya virus corona di berbagai negara. Persatuan Soft Tennis (Pesti) Bontang yang mengikuti International Soft Tennis Championships (The King’s Cup), di Pattaya, Thailand berhasil meraih dua emas, Sabtu (14/3/2020).
Prestasi tersebut diukir Salsabilla Azza’wah di kategori putri usia 21 tahun (U-21) dan mix double open (pasangan putra-putri) Salsabilla Azza’wah dengan Risky Zammy. Mereka berhasil menyumbangkan medali emas setelah mampu mengalahkan tim tuan rumah dengan skor menyakinkan 4-1 (single U-21) dan 5-3 (mix double open).
Ketua Pesti Bontang Nur Hikmah mengatakan, dalam kejuaraan ini pihaknya mendapat mandat dari Pengurus Besar (PB) Pesti di Jakarta untuk mengikuti event tersebut. Kata dia, mungkin karena prestasi Bontang yang cepat menanjak. Serta dapat melaksanakan event besar pada tahun lalu, seperti Kejuaraan Provinsi (Kejurprov), Musyawarah Provinsi (Musprov), hingga menggelar pelatihan wasit dan pelatih tingkat dasar level nasional.
“Kami membawa 10 atlet, terdiri dari 9 atlet Bontang dan 1 atlet Samarinda. Sebenarnya semua dari Bontang, namun karena atlet kami ada yang berhalangan, jadi kami menggantinya dengan atlet Samarinda,” jelasnya.
Nur menceritakan sebelum berangkat, pihaknya sempat berkoordinasi dengan panitia pelaksana (panpel) di Thailand soal virus corona. Namun panpel mengatakan tidak bisa menunda. Sebab kata mereka Thailand aman. Pun demikian, untuk mengantisipasi virus tersebut, pihaknya tetap menyediakan suplemen bagi para atlet, gel antiseptik, dan tak bosan menyuruh para atlet rajin minum air putih. Lebih penting lagi mengimbau mereka agar tidak kontak langsung dengan peserta lain.
“Alhamdulillah, sampai sekarang dari kami tidak ada yang mengalami masalah kesehatan, paling keram otot saja,” ungkapnya.
Atas prestasi ini, dia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung. Baik itu dukungan morel dan materi, terutama Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bontang, dan seluruh cabang olahraga (Cabor) lain yang mendukung.
“Meski sukses meraih medali emas. Saat kembali ke Bontang, kami tetap berupaya mengembangkan olahraga soft tennis agar lebih dikenal dan bisa menjadi olahraga masyarakat pada umumnya. Serta fokus berlatih untuk menatap Kejurprov di Balikpapan pada awal Juni mendatang,” pungkasnya.
The King’s Cup ini diikuti oleh 12 negara. Di antaranya Thailand sebagai tuan rumah, China, Kamboja, Korea Selatan, Jepang, Rusia, Perancis, Malaysia, Kanada, Laos, Filipina, dan Indonesia. Pelaksanaan lomba sejak 9 Maret hingga 14 Maret 2020. (nan)