Kutai Timur

Cegah Penyebaran Covid-19, Kafe dan THM Diminta Kurangi Jam Aktif

TEKSTUAL.com – Surat edaran Bupati Kutai Timur (Kutim) pada 16 Maret 2020 lalu meminta masyarakat Kutim mengurangi aktivitas di luar rumah lantaran mencegah penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19). Edaran ini berimbas pada sejumlah tempat hiburan malam (THM) dan kafe yang harus mengurangi jam aktifnya.

Terkait edaran tersebut, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kutim yang dipimpin Didi Herdiansyah melakukan sosialisasi di beberapa tempat keramaian kota. Setidaknya ada tiga THM dan sembilan kafe yang sudah diimbau agar mengurangi jam aktif mereka. Yang semula buka sejak pukul 20.00 hingga 00.00 Wita, kini hanya 20.00 hingga 22.00 Wita. Hal ini bertujuan demi menekannya peredaran virus Covid-19 di Kutim. “Kami sosialisai ke beberapa THM dan kafe. Alhamdulillah mereka patuh dan mengurangi jam bukanya. Kita bersama Dinas Kesehatan terus bersosialisai kepada masyarakat tentang bahaya dan bagaimana cara pencegahan virus ini,” ujar Didi, Jumat (20/3/2020).

Selain itu, pihaknya juga mendatangi sejumlah keramaian di pusat Kota Sangatta, mulai dari Taman Kawasan Bukit Pelangi, Taman Bersemi (Ex STQ), dan Danau Folder Ilham Maulana. Tujuannya mencari anak-anak sekolah yang berkeliaran pada waktu libur selama dua pekan. Ternyata di sana memang masih terdapat anak-anak yang berstatus pelajar nongkrong. Tapi mereka pun sudah diimbau agar tidak berkeliaran lagi. “Sosialisasi ini kami lakukan bersama Dinas Pendidikan (Disdik),” terang Didi.

Diketahui, sebelumnya ada satu warga Kutim yang berasal dari Kecamatan Long Mesangat positif mengidap Covid-19. Saat ini yang bersangkutan tengah dirawat di RSUD Aji Muhammad Parikesit Tenggarong Kutai Kartanegara (Kukar). Atas kejadian ini Pemda Kutim bersama jajaran lainnya terus berupaya menekan penyebaran Covid-19. (vit)

Related posts

Gelar Fesbol Merdeka Belajar, Disdik Kutim Hadirkan Pemain Legend Ismed Sofyan

Tekstual01

Bupati Buka Turnamen Mini Soccer DPRD Cup antar Instansi

Tekstual01

Belum Ditemukan, PT KPC Sebut Korban Hilang di Tambang Hanya Satu Orang

Tekstual01

Disdikbud Kutim Sebut Sistem Zonasi PPDB Dapat Mendorong Peningkatan Akses Pendidikan

Tekstual01

Diskominfo Perstik Kutim Ikuti FKPID se-Kaltim di Semarang

Tekstual01