TEKSTUAL.com – Perlahan namun pasti, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mulai menunjukkan perubahan yang cukup signifikan. Meski sempat berada di zona ungu dengan total kasus terkonfirmasi positif sebanyak 39 kasus, namun per Jumat (29/5) lalu 6 pasien di antaranya telah dinyatakan sembuh.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim, Bahrani Hasanal mengatakan, dari enam orang yang sembuh tersebut, lima di antaranya merupakan dari klaster Gowa dan satu klaster Parepare.
Pasien yang baru sembuh tersebut adalah perempuan berusia 23 tahun dengan kode KTM 8, perempuan berusia 44 tahun berkode KTM 18, laki-laki berusia 26 tahun berkode KTM 21, perempuan berusia 49 tahun berkode KTM 26, dan laki-laki berusia 57 tahun berkode KTM 34. Kelima pasien tersebut berasal dari kluster Gowa. Adapun dari kluster Pare-Pare, merupakan seorang laki-laki berusia 59 tahun dengan kode KTM 10.
“Mereka dinyatakan sembuh setelah dinyatakan negatif berdasarkan hasil swab sebanyak 2 kali,” paparnya ujar saat dikonfirmasi via WhatssApp.
Meskipun terdapat 6 pasien yang sembuh kata Bahrani, namun Kutim masih belum sepenuhnya menunjukkan grafik kasus yang menurun. Pasalnya di saat bersamaan, juga terdapat penambahan satu pasien positif Covid-19, yaitu seorang laki-laki berusia 53 tahun. Pasien dengan kode KTM 40 tersebut merupakan warga Kecamatan Bengalon, dan kesehariannya aktif sebagai imam masjid.
“Pasien KTM 40 ini merupakan kontak erat dari pasien KTM 39 yang merupakan anaknya sendiri,” paparnya.
Bahrani melaporkan, hingga saat ini, dari 40 kasus yang terjadi di Kutim, 16 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Selebihnya masih menjalani perawatan intensif.
“Semoga tren sembuh ini terus menjalar ke pasien lainnya. Sehingga kondisi Kutim segera landai,” tukasnya. (vit)
