TEKSTUAL.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang bekerja sama dengan PT Pelindo IV (Persero) dalam pengembangan dan pemanfaatan Pelabuhan Lok Tuan. Kerja sama itu tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni dan Direktur Pelindo IV (Persero) Prasetyadi, di Pendopo Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota, Sabtu (11/7/2020).
Neni berharap lewat kerja sama ini, pembangunan Pelabuhan Lok Tuan dapat segera dilakukan. Karena salah satu target pemerintah adalah adanya pelabuhan peti kemas di sana.
Namun dalam hal ini, Neni mengaku masih perlu mengkaji lebih dalam hukum yang menjadi dasar kerja sama ini. Sebab ia tidak mau ke depannya ada kesalahan di bidang hukum.
Dia juga memaparkan, saat ini pembangunan dalam tahap pembebasan lahan. Dirinya pun berharap tidak ada kendala di kemudian hari, utamanya mengenai pembebasan lahan milik warga sekitar.
“Harapannya, saat eksekusi tidak ada permasalahan dengan kelompok nelayan dan lain sebagainya. Karena Bontang juga merupakan alur navigasi nasional, dan tentu ini sangat mendukung perekonomian yang ada di kota kita tercinta,” tandasnya.
Sementara itu, Direktur PT Pelindo4 (Persero), Prasetyadi mengatakan ditandatanganinya nota kesepahaman ini merupakan langkah awal kerja sama dalam memupuk perekonomian Bontang. Menurutnya, pembangunan pelabuhan ini merupakan pintu gerbang pengembangan ekonomi dari suatu daerah.
“Jika pelabuhan bagus dan tertata dengan baik, maka kota pun akan mengikuti. Pertumbuhan ekonomi kota mengikuti pertumbuhan pelabuhannya,” ujarnya
Di samping itu, Prasetyadi juga mengatakan pihaknya akan berkolaborasi dengan Pemkot untuk melakukan pengembangan dan pemanfaatan pelabuhan Lok Tuan.
“Karena ini merupakan aset pemkot, kita nanti yang bantu mengoperasikan,” tandasnya.
Dalam kegiatan ini turut hadir pula Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis, I Made Herdianto Gautama, Direktur Operasi dan Komersial M. Adji, GM PT Pelindo IV (Persero) Cabang Bontang Ansyari Amin, Forkopimda, Sekertaris Daerah (Sekda) Bontang Aji Erlynawati, serta jajaran OPD. (nnd)