Bontang

Donasi Rp 226 Juta Dikirim ke Sulbar Lewat Kapal Laut, K2M Bontang Kirim Relawan Satgana 20 Orang

TEKSTUAL.com – Gempa yang mengguncang Majene-Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) membuat prihatin masyarakat saat ini. Bagaimana tidak, gempa ini mampu memporak-porandakan ratusan bangunan hingga menimbulkan korban jiwa.

Kejadian ini pun turut dirasakan warga Bontang khususnya yang berdarah Sulbar. Seperti dari Kerukunan Keluarga Mamuju (K2M) Bontang dan Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMSB) Bontang yang langsung ikut membantu dengan membuka Posko Induk (Pusat Informasi) Pengumpulan Dana Kemanusiaan Gempa Majene – Mamuju, Sulbar, di Berebas Tengah, Kecamatan Bontang Selatan.

Sekretaris Umum K2M Bontang, Hasmawi, SH menjelaskan, berdasarkan hasil rapat bersama 6 pilar Sulbar, disepakati untuk membuka posko induk di kediaman Ketua K2M Bontang, Amir Tosina, SH. Serta melakukan aksi penggalangan dana selama lima hari berturut-turut di sejumlah titik kota. Aksi ini dimulai sejak Jumat (15/1/2021) hingga Selasa (19/1/2021). Dari lima hari itu, dana yang berhasil dikumpulkan di posko sebanyak Rp 121 juta.

Ternyata bencana ini membuat sejumlah pihak tergerak untuk ikut membantu. Terbukti, berbagai bantuan kembali mengalir ke posko berupa dana maupun pakaian layak sebanyak 60 karung. Bantuan itu datang dari perusahaan, berbagai organisasi, 25 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang dan masyarakat. Sehingga total donasi yang berhasil terkumpul di posko sebanyak Rp 226 juta.

“Dari total donasi ini, 50 persen dibelajankan untuk sembako dan 50 persen lagi untuk operasional sodara kita yang ada di Majene dan Mamuju,” paparnya, Sabtu (30/1/2021).

Dikatakan Hasnawi, bantuan ini sudah diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Laut menggunakan kapal pinisi menuju Sulbar, Kamis (28/1/2021) pukul 22.00 Wita.Tiba di Pelabuhan Perikanan Kasiwa, Mamuju, Jumat (29/1/2021) malam. Bantun diterima langsung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar dan Pemkab Mamuju. Penyaluran distribusi bantuan ini berupa sembako, 100 unit tenda, pakaian layak, uang tunai, dan lain-lain.

Ketua K2M Bontang, Amir Tosina (kedua dari kanan) dan Ketua KKMSB Bontang, Agus Haris, SH (ketiga dari kanan) berfoto dibekas reruntuhan gempa dengan pemerintah setempat.

Tak hanya itu, K2M juga mengirim Relawan Satuan Penanggulangan Bencana (Satgana) sebanyak 20 orang. Mereka bertugas untuk menyalurkan bantuan sekaligus membantu proses evakuasi terhadap korban reruntuhan.

“Sementara Ketua K2M Bontang, Amir Tosina, SH dan Ketua KKMSB Agus Haris, SH sudah tiba lebih dulu sehari sebelum bantuan tiba melalui jalur udara. Mereka di sana yang akan memantau langsung proses penyaluran bantuan. Rencananya, mereka di sana bersama relawan Satgana selama seminggu,” tutupnya. (ver)

Related posts

Pemuda Tipalayo Semprot Disinfektan di 5 RT

Tekstual01

Desember, Bontang Kedatangan Band Tipe-X di Pekan Pemuda Hebat

Tekstual01

BUP LBB Sebut Warga Tak Dilarang Parkir di Pelabuhan Lok Tuan Tapi Ada Sistem

Tekstual01

Hoaks: Bayi Baru Lahir Sebut Telur Rebus Obat Corona

Tekstual01

Dilantik, Sutarmin Sah Jadi Anggota DPRD Bontang

Tekstual01