Advertorial Pemkab Kukar

LPTQ Kukar Gelar Rapat Kerja Membahas Gelaran MTQ di Kota Bangun Darat

TEKSTUAL.com – Sejumlah persiapan menjelang Musabawah Tilawatil Quran (MTQ) ke-44 tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) di Kota Bangun Darat, terus berlangsung. Salah satu persiapan di lakukan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kukar dengan menggelar rapat kerja di Pendopo Odah Etam Tenggarong, pada Kamis (02/11/2023).

Ketua LPTQ Kukar, sekaligus Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono mengatakan, ada beberapa yang menjadi pembahasan. Diantaranya kewajiban setiap kecamatan untuk melaksanakan MTQ di wilayahnya, sebelum mengirimkan para kafilah di MTQ tingkat kabupaten nantinya. Hal tersebut untuk memastikan seluruh kafilah memiliki persiapan yang matang sebelum mengikuti MTQ di tingkat kabupaten.

“Bisa saja bagi kecamatan yang tidak melaksanakan MTQ tidak boleh ikut. Tapi itu nanti kami diskusikan,” ungkap Sunggono.

Selain itu dijelaskannya, masalah pembinaan para kafilah secara berjenjang pun, menjadi salah satu pembahasan di dalam rapat kerja LPTQ Kukar. Upaya tersebut agar pembinaan para kafilah tetap dilakukan tanpa ada hambatan atau terhenti.

Upaya lain turut dilakukan LPTQ, ucap Sekkab Kukar itu, ia berjanji pihaknya akan memfasilitasi para kafilah dengan mendirikan Baitul Quran di masing-masing kecamatan dan desa. Tidak hanya itu, program 1 desa 1 hafidz yang menjadi salah satu pembinaan, juga di evaluasi pihaknya. Pasalnya kata Sunggono, LPTQ Kukar menerima informasi, masih ada hafidz yang tidak mengabdi di desanya untuk mensyiarkan Alquran.

“Itu pernah kami temukan dan menjadi bahan evaluasi untuk kebijakan kita ke depan,” akhirinya. (adv/diskominfokukar)

Related posts

Bidang SDA Dinas PU Kebut Penyelesaian Irigasi di 5 Kawasan Pertanian di Kukar

Tekstual01

Yassier Arafat Bakal Kawal Program Kotaku di Berbas Pantai

Tekstual01

Komisi I : Penanganan Gangguan Jiwa Perlu Dianggarkan

Tekstual01

Pemkab Kukar Berencana Tambah 2 Unit Bus Idaman Lagi Tahun Ini

Tekstual01

Disdikbud Kutim Sebut Sistem Zonasi PPDB Dapat Mendorong Peningkatan Akses Pendidikan

Tekstual01