Upaya meningkatkan keamanan sistem informasi di lingkungan pemerintahan terus dilakukan. Salah satunya melalui Pelatihan Teknis bagi Calon Tenaga Teknis OPD dan Kecamatan Kabupaten Kutai Kartanegara, yang resmi dibuka di Hotel Haris, Kota Samarinda, Senin, 24 Februari 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kutai Kartanegara bekerja sama dengan Inixindo Yogyakarta. Fokus utama pelatihan adalah keamanan sistem informasi serta penyelenggaraan statistik sektoral sebagai bagian dari tata kelola pemerintahan berbasis digital.
Seluruh Kepala Bidang Diskominfo Kukar turut hadir dalam acara pembukaan, bersama para peserta yang berasal dari tenaga teknis OPD dan kecamatan. Dalam sambutannya, Kepala Bidang Persandian Diskominfo, Anggoro, menegaskan pentingnya keamanan siber di era digital.
“Ancaman terhadap keamanan siber seperti malware, phishing, peretasan, hingga kebocoran data semakin meningkat. Dampaknya bisa besar terhadap pelayanan publik dan kepercayaan masyarakat. Oleh karena itu, tenaga teknis OPD dan kecamatan harus memahami serta mengimplementasikan prinsip-prinsip keamanan siber secara efektif,” ungkap Anggoro.
Menurutnya, pelatihan ini bertujuan membekali peserta dengan pemahaman tentang metode assessment keamanan sistem informasi serta langkah-langkah preventif dalam melindungi infrastruktur digital pemerintahan daerah. Dengan menghadirkan Inixindo Yogyakarta sebagai narasumber, diharapkan materi yang disampaikan dapat langsung diterapkan di instansi masing-masing.
Pelatihan ini mendapat sambutan positif dari peserta. Salah seorang tenaga teknis OPD bernana Agus, mengungkapkan bahwa pelatihan ini memberikan pemahaman yang lebih luas, tidak hanya soal teknis tetapi juga tentang peran strategis tenaga teknis di pemerintahan.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat. Tidak hanya menambah wawasan teknis, tetapi juga memperkuat pemahaman kami dalam menjalankan tugas di OPD dan dinas lainnya. Semoga setelah ini kami bisa bekerja lebih baik,” ujarnya.
Pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi tenaga teknis di OPD dan kecamatan dalam menghadapi tantangan keamanan informasi serta mendukung penyelenggaraan statistik sektoral yang lebih akurat dan terpercaya di Kabupaten Kutai Kartanegara. (*adv/diskominfokukar)
