Advertorial Diskominfo Kukar

IRMA Ramadan Fair 2025 Resmi Dibuka, Semarakkan Ramadan di Tenggarong

Festival Ramadan terbesar di Kota Raja, IRMA Ramadan Fair 2025, kembali digelar. Acara yang diinisiasi Ikatan Remaja Masjid (IRMA) bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Kukar) ini resmi dibuka pada Sabtu malam, 22 Maret 2025.

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Camat Tenggarong, Sukono, dan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kukar, M. Bisron. Prosesi pembukaan ditandai dengan pemukulan rebana sebagai simbol dimulainya rangkaian kegiatan.

Dalam sambutannya, Sukono menjelaskan festival tersebut memasuki tahun ketiga sejak pertama kali diselenggarakan pada 2023. Menurutnya, IRMA Ramadan Fair terus menarik perhatian masyarakat sebagai agenda tahunan yang memperkaya suasana Ramadan di Tenggarong.

Festival ini menghadirkan berbagai perlombaan menarik, mulai dari Hadrah Habsyi, fashion show busana muslim, kreasi kuliner “Odah Bejual”, lomba mewarnai anak-anak, ranking 1 Islami, videografi dakwah, promosi “LPR”, anak saleh, hingga aksi kreatif begerakan sahur.

“Selain ibadah ritual, kegiatan sosial juga sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Mempererat tali silaturahmi, berbagi makanan dengan yang membutuhkan, serta gotong royong membersihkan lingkungan adalah bentuk nyata menebar kebaikan dan kebahagiaan,” kata Sukono.

Ia kemudian menyampaikan apresiasi atas inisiatif para remaja masjid dalam menghidupkan bulan suci dengan kegiatan kreatif dan edukatif. Pemkab Kukar, katanya, mendukung penuh kegiatan positif yang menjadi wadah ekspresi sekaligus dakwah yang menyenangkan.

Pria tersebut kemudian menerangkan, IRMA Ramadan Fair tidak hanya sekadar menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menciptakan ruang interaksi bagi berbagai kalangan. Pengunjung dapat mengikuti talkshow Islami inspiratif, menikmati aneka kuliner di Lorong Pasar Ramadan, hingga menyaksikan pertunjukan musik religi yang menghidupkan malam-malam Ramadan.

“Keberadaan festival ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa cinta generasi muda terhadap masjid serta menjadikan Ramadan sebagai momentum memperkuat nilai-nilai Islam,” pungkas Sukono. (*adv/diskominfokukar)

Related posts

Diskominfo Kukar Pastikan 9 Desa Bakal Dibangunkan Tower Repeater

Tekstual01

Agus Haris Minta Pansus Penanganan Banjir Dibentuk Kembali di Era Pemimpin Baru

Tekstual01

Tak Hanya Layani Adminduk, Desa Loa Duri Ilir Siapkan Website Buat Warga Berjualan

Tekstual01

Kecamatan Tenggarong Siapkan Pasar Ramadan Terpusat di Masjid Agung Sultan Sulaiman

Tekstual01

Semarakkan Hari Pendidikan Nasional, Disdikbud Kukar Gelar Berbagai Lomba

Tekstual01