Advertorial Diskominfo Kukar

Dispar Kukar Targetkan Dua Juta Kunjungan Wisata pada 2025

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pariwisata (Dispar) menargetkan dua juta kunjungan wisata sepanjang tahun 2025. Target ambisius ini dinilai sejalan dengan tren positif sektor pariwisata di Kukar, yang terus menunjukkan pertumbuhan dalam beberapa tahun terakhir.

Pelaksana Tugas Kepala Bidang Pemasaran Dispar Kukar, Awang Ivan Ahmad, mengatakan bahwa target tersebut merupakan kelanjutan dari capaian signifikan yang diraih pada tahun sebelumnya. Berdasarkan data Dinas Pariwisata Kalimantan Timur, Kukar saat ini berada di posisi ketiga daerah dengan kunjungan wisatawan terbanyak di provinsi, setelah Balikpapan dan Samarinda.

“Maka dari itu, tahun ini minimal kita harus capai 1,5 juta kunjungan. Idealnya bisa tembus dua juta. Dan itu bukan tidak mungkin,” ujar Awang Ivan, Rabu, 14 Mei 2025.

Sejumlah destinasi wisata unggulan disebut menjadi andalan pencapaian target tersebut. Museum Mulawarman, yang dikenal sebagai ikon wisata sejarah Kukar, tetap menjadi magnet utama. Keberadaan kompleks makam raja-raja Kutai Kartanegara di sekitar museum turut memperkuat daya tarik kawasan wisata sejarah ini.

Sementara di sektor wisata bahari, kawasan pesisir seperti Pulau Pengempang di Muara Badak dan Pantai Panrita Lopi terus mencatat peningkatan kunjungan. Keindahan alam yang relatif masih alami dan perbaikan akses menuju lokasi menjadi nilai tambah yang signifikan bagi kedua destinasi tersebut.

Di sektor ekowisata, Kukar mempertahankan Bukit Bengkirai di Kecamatan Samboja Barat sebagai salah satu destinasi unggulan. Kawasan ini dikenal sebagai konservasi hutan tropis yang menawarkan pengalaman menyatu dengan alam.

Adapun destinasi baru seperti Lakeview, yang dikembangkan dari lahan bekas tambang, disebut sebagai contoh keberhasilan transformasi kawasan industri menjadi ruang wisata modern dan atraktif. Pengembangan kawasan ini dinilai mencerminkan upaya Kukar untuk terus berinovasi dalam mengembangkan potensi pariwisata.

“Inilah wajah baru Kukar: dinamis, adaptif, dan penuh warna. Kita tidak sekadar mengejar angka, tapi membangun pengalaman yang akan terus diingat wisatawan,” tutup Awang Ivan. (*adv/diskominfokukar)

Related posts

Cegah Kelangkaan Solar, DKP Kukar Bangun SPBN di Tiga Kecamatan

Tekstual01

Disdamkarmatan Kukar Berencana Bangun Taman Edukasi

Tekstual01

Momen Sumpah Pemuda, BW : Jangan Hanya Seremonial

Tekstual01

Komisi I : Penanganan Gangguan Jiwa Perlu Dianggarkan

Tekstual01

Kecamatan Loa Janan Gelar Musrenbang Sekaligus Perkenalkan Wisata di Desa Batuah

Tekstual01