TENGGARONG – Penguatan literasi digital di sekolah kembali mencatatkan prestasi membanggakan. SMP Negeri 3 Tenggarong berhasil menembus posisi empat besar dalam Lomba Perpustakaan Sekolah tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang digelar Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kaltim.
Plt Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar, Emy Rosana Saleh, menyebut capaian tersebut tak lepas dari inovasi sekolah dalam mengembangkan sistem perpustakaan berbasis teknologi. Menurutnya, sekolah ini menjadi representasi Kutai Kartanegara (Kukar) setelah menyabet juara pertama di tingkat kabupaten.
“Yang menonjol dari SMPN 3 Tenggarong adalah kekuatan literasi digital. Infrastruktur yang dimiliki mendukung layanan perpustakaan modern, sehingga mampu memberikan akses lebih luas bagi siswa dan guru,” ungkap Emy.
Emy menjelaskan, penilaian lomba tidak hanya melihat ketersediaan koleksi buku, tetapi juga mencakup pengelolaan SDM, karya literasi siswa dan guru, hingga peran sekolah dalam menularkan semangat membaca ke lingkungan sekitar. Dalam visitasi yang dilakukan bersama Bupati Kukar, sekolah tersebut dinilai mampu menghadirkan perpustakaan sebagai pusat kreativitas, bukan sekadar tempat penyimpanan buku.
“Jadi yang dilihat bukan siswanya saja, tetapi sistem literasi di sekolah itu secara keseluruhan. Alhamdulillah SMPN 3 mendapat apresiasi tinggi, terutama pada pemanfaatan teknologi digital,” tambahnya.
Emy berharap capaian SMPN 3 Tenggarong menjadi inspirasi bagi sekolah lain di Kukar untuk terus berinovasi. Ia menegaskan, perpustakaan sekolah kini harus bertransformasi menjadi ruang terbuka yang mendorong kreativitas, kolaborasi, sekaligus menumbuhkan budaya gemar membaca. (Adv)