Bontang

Rayakan Waisak di Masa Pandemi, Umat Buddha Bontang Sebut Tak Ada yang Berbeda

TEKSTUAL.com – Hari raya Waisak 2564 Buddhis Era (BE) bagi umat Buddha Indonesia jatuh pada 7 Mei 2020 di tengah pandemi virus corona baru (Covid-19). Sehingga umat Buddha diminta merayakannya di rumah masing-masing sebagaimana imbauan Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha.

Alhasil, salah seorang penganut Buddha di Bontang, Aciang beserta keluarganya memperingati Hari Raya Waisak di rumah sendiri. Meski begitu, pria berusia 69 tahun tersebut mengungkapkan perayaan kali ini tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya.

“Tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena seperti sebelumnya kami merayakan di rumah. Dengan menyalakan dupa dan menyediakan hidangan yang ada,” ungkapnya saat ditemui di kediamannya pada Kamis (7/5/2020).

Dia mengungkapkan seperti pada perayaan di tahun sebelumnya, selama ini perayaan dilakukan bersama keluarga di rumah dan tidak di wihara.

“Selama ini tidak berangkat ke wihara karena bisa lakukan sendiri di rumah,” ujarnya.

Menanggapi situasi saat ini, Aciang mengatakan kerabatnya juga melakukan hal yang sama dengannya. Memperingati Hari Raya Waisak di rumah masing-masing.

“Karena corona, keluarga dan kerabat yang lain juga merayakan di rumah. Biasanya mereka berangkat ke wihara,” papar pria yang sudah menetap di Bontang sejak tahun 1995 ini.

Meski begitu, pada suasana perayaan Waisak ini Aciang senantiasa berharap akan kesehatan keluarga serta kehidupan damai.

“Harapannya ya keluarga sehat, kita dalam keadaan damai, rezeki lancar, serta terhindar dari musibah,” pungkasnya. (nnd)

Related posts

Pasien Positif Covid-19 Domisili di Kutim Ber-KTP Bontang Meninggal

Tekstual01

Buaya Penyerang Bocah di Kampung Mandar Berhasil Dievakuasi

Tekstual01

Kedatangan Umrah Dihentikan, Jemaah Bontang Sempat Tertahan Berjam-jam di Bandara Singapura

Tekstual01

Jajaran Direksi dan Komisaris Pupuk Kaltim Berganti, Rahmad Pribadi Jabat Direktur Utama Gantikan Bakir Pasaman

Tekstual01

Kasus Pasien Positif Covid-19 di Bontang Terus Berkurang

Tekstual01