Bontang

Dua Pekerja dari Luar Daerah Positif Covid-19, Pupuk Kaltim Bakal Pulangkan Setelah Sembuh

TEKSTUAL.com – Status zero positif Covid-19 Bontang hanya mampu bertahan selama sepekan. Hal ini lantaran munculnya tiga kasus positif baru, seperti yang diumumkan Tim Gugus Covid-19 pada Kamis (18/06/2020). Diketahui dari 3 orang yang positif tersebut, 2 orang merupakan pekerja tenaga ahli yang didatangkan PT Pupuk Kaltim dari Sidoarjo, Jawa Timur.

Sekretaris Perusahaan (Sekper) Pupuk Kaltim, Budi Wahju Soesilo menjelaskan alasan didatangkannya tenaga ahli dari luar daerah adalah untuk melakukan Turn Around (TA). Dalam praktiknya, terdapat beberapa bagian di pabrik yang memerlukan perlakuan dan keahlian khusus. TA ini pun dilaksanakan ada 2 alasan, yaitu instruksi presiden dalam hal intensifikasi lahan pertanian untuk pemenuhan kebutuhan pangan selama pandemi. Selain itu, juga dilakukan sebagai teknis pabrik.

Dijelaskan Budi ada pemeliharaan yang dilakukan tiap tahun untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Ini dilakukan di semua pabrik pupuk di dunia. Serta ini pula yang mendasari urgensi dilakukannya TA dan adanya pekerja dari luar Bontang.

“Karena 2 alasan tersebut, makanya wajib lakukan TA. Jika tidak, maka akan ada 2 kemungkinan. Pabrik rusak karena beroperasi terus menerus tanpa pemeliharaan, atau pabrik akan dimatikan. Kalau pabrik dimatikan, instruksi presiden tidak dapat dipenuhi. ,” ungkapnya dalam konferensi pers bersama Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang, Dinas Kesehatan (Diskes) Bontang, dan Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris, Jumat (19/6/2020).

Berkenaan dengan status dua pekerja terkonfirmasi positif, Budi mengatakan keduanya akan dipulangkan ke kota asal setelah dinyatakan sembuh. Hal ini sebagaimana protokol kesehatan perusahaan.

Protokol kesehatan yang diterapkan di Pupuk Kaltim ketat. Pekerja yang datang akan dikarantina terlebih dahulu sebelum bekerja. Selama dikarantina para pekerja akan diuji rapid. Apabila pekerja yang dikarantina reaktif rapid test, maka akan dipulangkan. Termasuk juga yang terkonfirmasi positif.

“Jangankan hasil swab positif Covid-19, yang reaktif rapid saja akan dipulangkan setelah selesai isolasi 14 hari. Begitu pula dengan yang positif. Setelah sembuh akan dipulangkan, sesuai dengan prosedur penanganan Covid-19,” tukasnya. (nnd)

Related posts

Gondol Laptop dan Handphone, Pelaku Pencurian di Kantor Perpustakaan Diringkus Polisi

Tekstual01

Masih Belum Temukan Titik Terang, Lahan 17 Hektar di Kanaan Jadi Sengketa

Tekstual01

Peringati Hari Buruh di Tengah Pandemi, ASPB Tetap Kawal Isu Omnibus Law

Tekstual01

Pupuk Kaltim Mulai Jajaki Pengembangan Teknologi Green Amonia di Denmark

Tekstual01

Perbaikan Jalan di BTN PKT Disoroti Abdul Samad

Tekstual01