Kabar Terkini Kutai Timur

Kutim Diklaim Masih Aman dari Virus Corona

TEKSTUAL.COM – Kabupaten Kutai Timur (Kutim) disebut masih aman dari serangan virus corona atau covid-19. Sebagaimana klaim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim baru-baru ini.

Lely Pebriani selaku Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kutim memaparkan, Kutim masih bebas dari ancaman virus tersebut. Pasalnya belum adanya laporan mengenai ada warga yang terjangkit virus mematikan dari Tiongkok itu.

“Saat ini belum ada laporan dari pengamanan kesehatan (Pamkes) dari setiap daerah. Tapi sejauh ini kami masih memantau. Pemantauan yang dilakukan masih dalam tahapan bagi yang berpergian ke luar negeri dan itu masih status pemantauan (suspect) tidak menimbulkan gejala klinis seperti pedoman di terbitkan oleh Kemenkes,” ujar Lely, Rabu (4/3/2020).

Lely menerangkan, apabila seseorang terpapar virus tersebut maka akan menunjukan beberapa gejala.
Seperti hidung berair dan meler, sakit kepala, batuk, nyeri tenggorokan, dan demam. Atau gejala penyakit infeksi pernapasan berat, seperti demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada.

“Kami juga selalu waspada dan mengantisipasi setiap warga yang melakukan perjalanan keluar negeri. Sepulangnya (dari luar negeri) akan kami observasi (warga) selama 14 hari. Kalau dalam jangka waktu 14 hari tidak terjadi apa-apa berarti aman,” tandasnya.

Lebih lanjut Lely mengimbau agar masyarakat Kutim selalu menerapkan pola hidup sehat mencuci tangan setelah beraktivitas. Kurangi memegang wajah, mata, telinga, hidung serta mulut. Melakukan olahraga yang baik, gizi yang seimbang dan kalau memang sedang sakit gunakan masker.

“Dan pastikan periksakan diri jika batuk pilek ke pusat kesehatan terdekat,” tandasnya. (vit)

Related posts

Yuli Sa’pang Harap Penarikan Retribusi Pariwisata Sebanding dengan Fasilitas yang Diberikan

Tekstual01

Asisten Perekonomian Pembangunan Sebut Sosialisasi e-Purchasing Upaya Akselerasi Penerapan Anggaran

Tekstual01

Kutim Siap Jemput Bola Geliatkan Investasi di KEK MBTK

Tekstual01

Ardiansyah Minta Pokdarwis Teluk Pandan Sinergi dengan Kecamatan Bangun Sektor Wisata

Tekstual01

Hoaks: Bayi Baru Lahir Sebut Telur Rebus Obat Corona

Tekstual01