Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Tenggarong dijadwalkan berlangsung pada pertengahan tahun 2025. Kegiatan rutin tahunan ini menjadi ajang strategis dalam menjaring kafilah-kafilah unggulan yang akan mewakili Kecamatan Tenggarong di MTQ tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara.
Camat Tenggarong, Sukono, menyampaikan bahwa Desa Rapak Lambur telah ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ tahun ini. Peserta akan berasal dari 12 kelurahan dan dua desa di wilayah kecamatan, antara lain Kelurahan Loa Ipuh Darat, Jahab, Bukit Biru, Timbau, Melayu, Loa Ipuh, Maluhu, Panji, Sukarame, Baru, Mangkurawang, dan Loa Tebu, serta Desa Rapak Lambur dan Bendang Raya.
“Pelaksanaan akan di bulan Mei, tapi tanggal pastinya masih menunggu hasil rapat selanjutnya,” kata Sukono saat dikonfirmasi, Jumat, 11 April 2025.
Menurut Sukono, pembiayaan kegiatan MTQ tahun ini bersumber dari dua pihak, yakni anggaran Pemerintah Kecamatan dan alokasi dana dari Pemerintah Desa tuan rumah. Ia juga mendorong seluruh kelurahan dan desa untuk mulai melakukan persiapan kafilah masing-masing sejak dini, agar dapat tampil maksimal saat kompetisi berlangsung.
“Kelurahan dan desa sudah mulai mempersiapkan diri untuk kafilahnya, paling tidak dengan latihan di wilayah masing-masing,” ujarnya.
MTQ tingkat kecamatan tidak hanya menjadi ruang syiar keagamaan, tetapi juga panggung untuk membentuk generasi muda yang terampil membaca, memahami, dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an. Sukono berharap, melalui seleksi yang ketat dan pembinaan yang berkesinambungan, Kecamatan Tenggarong dapat mengirimkan perwakilan yang solid dan berkualitas ke MTQ tingkat kabupaten.
Persiapan ini juga mencerminkan keseriusan daerah dalam menjaga tradisi keislaman yang kuat, serta memperkuat kohesi sosial antarwilayah melalui jalur kebudayaan dan keagamaan. (*adv/diskominfokukar)