TEKSTUAL.com – Kepedulian dalam membantu warga terdampak Covid-19 di Kota Taman benar-benar ditunjukkan Gabungan Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Stitek Bontang.
Usai beberapa waktu lalu sukses mengumpulkan donasi, kini hasil donasi tersebut disalurkan kepada mereka yang membutuhkan. Sebanyak 110 paket sembako disiapkan untuk dibagikan secara langsung kepada warga yang bermukim di sekitar kampus utama Stitek dan kampus 2 Stitek Bontang.
Presiden Mahasiswa Stitek Bontang, Nurfaegah menjelaskan, aksi sosial ini dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi Covid-19.
“Kami menyalurkan bantuan berupa sembako kepada warga-warga yang berada di sekitar kampus. Karna, sejak awal pandemi ini, kami mengamati banyak warga yang mengalami kesulitan ekonomi. Banyak yang kekurangan bahkan tidak lagi berpenghasilan akibat wabah Covid-19 ini,” jelas Nurfaegah, Sabtu (9/5/2020).
Ega sapaan akrabnya melanjutkan, paket sembako yang berisikan bahan pokok seperti beras, susu, sirup, mie instan, minya goreng, ikan sarden, teh, garam dan sabun ini didapat dari hasil penggalangan dana yang sudah dilakukan sebelumnnya.
“Sejak sebulan terakhir kami melakukan penggalangan dana. Kami juga mendapat kontribusi dari Yayasan Pendidikan Besai Berinta. Alhamdulillah dana yang terkumpul sebanyak Rp 17,2 juta,”ujarnya.
Proses penyaluran sembako kata dia, dilakukan langsung oleh puluhan anggota Ormawa. Sebanyak 20 orang dibagi menjadi dua tim. Mereka menyisir ke 12 RT yang berada di sekitar kampus.
“Data penerima bantuan dan teknis penyaluran sudah kami tentukan agar berjalan lancar. Kami terjun langsung ke rumah warga yang sudah tercatat, sehingga paket sembako yang ada, tersampaikan secara langsung. Kami juga sengaja menyalurkan hari ini karna bertepatan dengan ulang tahun Stitek Bontang yang ke-15,” tuturnya.
Ega juga menambahkan, dalam masa sekarang ini, keterlibatan kaum muda sangat diperlukan untuk terjun langsung membantu masyarakat dalam hal mencegah penyebaran Covid-19. Ia yakin, bahwa kaum muda masih memiliki energi yang banyak, dan sejatinya kesadaran sosial harus lebih ditingkatkan lagi.
“Pandemi Covid-19 ini bukan masalah individu tapi masalah dunia. Harus kita sikapi bersama-sama. Kita tak akan mampu jika hanya mengandalkan pemerintah untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan. Siapapun yang mampu, harus bisa ikut membantu,” terangnya.
Terpisah, Ketua Stitek Bontang Hardianto berharap, bantuan yang disalurkan mahasiswa didiknya itu, dapat memberi manfaat bagi warga terdampak Covid-19.
“Semoga apa yang diberikan dapat bermanfaat. Dan wabah pandemi Covid-19 secepatnya berlalu,” harapnya.
Sebagai informasi, aksi sosial ini merupakan kolaborasi dari Ormawa yang ada di Stitek Bontang. Seperti BEM, Mapala Stitek Bontang, Pusdima, MSC, C-Panel, Pik-M, HMTI, HMTE, MOS, dan PMK. Selain itu aksi ini juga kolaborasi dengan beberapa media massa di Bontang. Seperti TIMES Indonesia, Memonesia.com, Pranala.co, UpdateIndonesia.com, dan Tekstual.com. (aqy)
