TENGGARONG — Pekan Paralympik Pelajar Kabupaten (Peparpekab) Kutai Kartanegara (Kukar) 2025 resmi dimulai, Jumat (25/7/2025). Sebanyak 51 atlet pelajar disabilitas dari lima sekolah ambil bagian dalam ajang yang digelar di GOR Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang.
Mereka akan bertanding di dua cabang olahraga, yakni boccia dengan 12 atlet dan atletik yang diikuti 39 atlet. Peserta berasal dari empat Sekolah Luar Biasa (SLB) dan satu sekolah inklusi.
Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kukar, Muhammad Bisyron, menyebut kegiatan ini menjadi ajang persiapan menuju Pekan Paralympik Pelajar Provinsi (Peparpeprov) Kalimantan Timur pada September atau Oktober 2025, serta Pekan Paralympik Pelajar Nasional (Peparpenas) pada November 2025.
Bisyron berharap Peparpekab dapat melahirkan bibit baru atlet paralympik dan memperkuat posisi Kukar sebagai sentra olahraga disabilitas di Kalimantan Timur. Ia juga mendorong dukungan pemerintah dalam penyediaan fasilitas olahraga yang ramah disabilitas.
“Segala fasilitas olahraga harus disesuaikan agar inklusi benar-benar tercapai,” ujarnya. (Adv)